Piala Dunia 2022 berakhir dengan kemenangan Argentina. Momen itu menjadi tanda kembalinya gelar juara dunia ke negara Tango setelah 36 tahun berlalu. Ini juga menjadi tanda kebangkitan dominasi tim Amerika Selatan. Setelah Piala Dunia 2002 dimenangkan oleh Brasil, konfederasi Amerika Selatan harus rela menyaksikan trofi kemenangan Piala Dunia berputar secara bergilir di negara-negara Eropa.
Kemenangan Argentina atas Prancis dalam pertandingan final mendapat atensi dari banyak pihak. Para fans bola di seluruh dunia menganggap kemenangan tersebut memang pantas didapatkan oleh Argentina. Skuad Argentina memang konsisten tunjukkan kekuatan selama menjalani laga. Saat kualifikasi Piala Dunia 2022 bergulir, Argentina mampu menjaga pertahanan secara berkelanjutan. Mereka lolos ke fase grup tanpa catatan kekalahan sama sekali.
Sampai ke Telinga Paus Fransiskus
Keberhasilan Messi cs. angkat trofi disambut suka cita oleh masyarakat Argentina. Beberapa waktu setelah pertandingan final usai, ratusan ribu masyarakat Argentina turun ke jalan. Mereka berkumpul di lapangan Obelisk di pusat kota Buenos Aires dan sejumlah titik lainnya di ibu kota Argentina untuk merayakan kemenangan itu. Mereka bersorak-sorai, mengibarkan bendera, dan tampil dengan busana dominan biru muda, warna khas kesebelasan Argentina.
Final Piala Dunia 2022 tak hanya memantik histeria massa di Argentina. Kemenangan tim Tango yang membanggakan juga telah sampai ke telinga Paus Fransiskus. Paus Fransiskus yang berkedudukan di Vatikan adalah pemimpin bagi umat Katolik di seluruh dunia. Meski sudah berhenti menonton televisi selama beberapa dekade, Paus Fransiskus dikenal sebagai penyuka sepak bola. Dalam sebuah wawancara, Paus Fransiskus mengakui jika di masa muda dirinya merupakan suporter fanatik San Lorenzo, klub sepak bola asal Buenos Aires. Walau telah menetap di Vatikan sejak terpilih sebagai Sri Paus di tahun 2013, hubungannya dengan dunia sepak bola Argentina tak pernah benar-benar putus. Saat Maradona meninggal dunia di tahun 2020 lalu, Paus Fransiskus turut mengirimkan doa khusus mengiring kepergian sang legenda.
Paus Fransiskus memang berasal dari Argentina. Sebagai masyarakat Argentina dan pecinta klub sepak bola Argentina, keberhasilan Argentina menjuarai Piala Dunia 2022 merupakan hal yang cukup menggembirakan baginya. Namun, Paus Fransiskus punya cara sendiri untuk merayakan kemenangan tersebut. Dia tidak melakukan pesta atau selebrasi khusus.
Titipkan Pesan Istimewa
Meski tidak menonton pertandingan final dan melewatkan pesta kemenangan, Fransiskus tetap menitipkan pesan kepada skuad Argentina. Saat ini, kondisi kesehatan sang Paus memang sedang menurun. Mobilitas dan penampilan publiknya jadi kian terbatas karena hal itu. Namun, Paus tetap bersemangat dan bersedia saat diajak berbincang tentang sepak bola.
Adapun pesan mendalam yang dikatakan Paus kepada Messi cs ialah, mereka harus tetap rendah hati meski berhasil menjadi jawara. Bukan hanya kepada pemenang, Paus juga beri nasehat untuk tim yang alami kegagalan. Paus menekankan pentingnya perasaan suka cita kepada tim yang kalah. Kata Paus Fransiskus, nilai terbesar dalam kompetisi semacam sepak bola bukanlah kemenangan semata. Yang lebih penting ialah, setiap peserta harus bisa bermain dengan baik dan bersih.
“Semua orang berharap, pemenang harus menjalani semua itu dalam kerendahan hati. Semangat sportivitas harus selalu dibangun. Saya berharap melalui Piala Dunia semangat itu terus tumbuh agar anda menjadi mulia.” Demikian pesan Paus Fransiskus yang disampaikan dalam wawancara dengan Channel 5.