Ekuador Bantai Qatar 2-0, Tuan Rumah Tak Berkutik

PialaDunia.me || Ekuador Bantai Qatar 2-0, Tuan Rumah Tak Berkutik

Pertandingan perdana piala dunia 2022 telah digelar. Kualifikasi grup A mempertemukan tim tuan rumah dengan Ekuador pada 21/11 pukul 23:00 WIB. Pertandingan ini dilaksanakan usai pesta pembukaan piala dunia 2022 yang digelar di stadion Al Bayt dan disiarkan ke seluruh penjuru dunia, Ekuador Bantai Qatar 2-0 tanpa balas.

Baca Juga:
Prediksi Pasaran Piala Dunia Lengkap Disini!

Laga perdana di Piala Dunia 2022 berlangsung dengan cukup sengit. Namun akhirnya Qatar sebagai tim tuan rumah harus menahan malu usai dibantai oleh Ekuador. Hingga pertandingan berakhir, Ekuador sukses mempertahankan skor 2-0 mengungguli The Maroon, julukan khas kesebelasan Qatar. Hasil pertandingan ini membuat Ekuador melaju ke puncak klasemen grup A. Sementara Qatar harus rela terdepak ke urutan akhir tanpa poin sama sekali. Pada pertandingan berikutnya, Qatar harus mampu mengalahkan Senegal jika tidak ingin jadi semakin hancur.

Kekalahan Qatar pada pertandingan pertama jadi aib yang cukup memalukan. Hal itu adalah momen pertama sepanjang sejarah piala dunia dimana tim tuan rumah kalah saat tampil di laga pembuka. Kekalahan tersebut bertambah menyakitkan sebab terjadi di depan puluhan ribu pendukung mereka sendiri.

Ekuador Bantai Qatar dan Dihajar Sejak Menit Awal

Ekuador Bantai Qatar dan Dihajar Sejak Menit Awal || PialaDunia.me

Ekuador memang melakukan permainan yang tak biasa sejak awal laga bergulir. Seakan tak terintimidasi sama sekali dengan status musuhnya sebagai tuan rumah, Ekuador tampil sangat percaya diri. Mereka terus menekan pertahanan Qatar hingga kemudian berhasil menyarangkan gol perdana pada menit ke 3. Sayangnya, gol persembahan Enner Valencia tersebut dibatalkan. Wasit VAR menganulir gol tersebut dengan alasan offside. Keputusan itu membuat Ekuador gagal mendapat poin.

Usai keunggulan mereka dimentahkan, Ekuador makin tampil dengan lebih agresif. Tak bisa imbangi kekuatan lawan, Qatar tampil kocar-kacir. Enner Valencia cs. terus mengintimidasi tuan rumah. Puncaknya, pada menit ke 16 lagi-lagi Valencia berhasil mengoyak gawang Qatar. Hadiah penalti berhasil dia eksekusi dengan baik membuat skor berubah  jadi 0-1 untuk Ekuador.

Qatar terus melakukan berbagai upaya untuk menjaga pertahanan. Sedangkan Ekuador kian gencar melakukan penetrasi yang merepotkan. Sepanjang laga, Enner Valencia menjelma bak mesin serang yang sangat berbahaya. Dia kemudian kembali membuktikan kekuatannya. Umpan dari Angela Preciado berhasil disundul dengan cantik oleh Valencia. Sundulan itu membuahkan gol ke 2 buat Ekuador di menit ke 32.

Skor 2-0 untuk keunggulan Ekuador bertahan hingga akhir babak pertama. Setelah babak kedua dimulai, tim tuan rumah mulai tampil dengan lebih baik. Dengan sisa kekuatan dan waktu, mereka berambisi mengejar ketertinggalan. Sayangnya, pertahanan Ekuador yang sangat kokoh memang sulit untuk ditembus. Hingga peluit panjang penutup babak kedua, Qatar tak mampu mencetak gol sama sekali. Pertandingan pertama Qatar vs Ekuador berakhir dengan hasil 0-2.

Teror Enner Valencia

Teror Enner Valencia || PialaDunia.me

Kemenangan Ekuador atas Qatar pada laga perdana Piala Dunia 2022 terjadi berkat kontribusi besar Enner Valencia. Dia menyapu bersih hasil pertandingan dengan membubuhkan 3 gol indah. Sayangnya gol pertama yang dicetak pada menit ke 3 dianulir sehingga poin yang diakui hanya 2 gol saja. Hal itu sudah cukup menjadi bukti jika Enner Valencia punya kekuatan yang tak boleh diremehkan. Tim selanjutnya yang akan berhadapan dengan Ekuador harus mawas terhadap Valencia.

Dominasi Valencia yang luar biasa sepanjang laga menciptakan teror dan tekanan besar bagi timnas Qatar. Tampaknya, Valencia benar-benar menggunakan pengalamannya bermain di berbagai liga luar negeri. Sebelum bergabung dengan Fenerbahce, Valencia sempat berkarier di liga Eropa bersama West Ham United dan Everton.  Karier Valencia di timnas Ekuador dimulai sejak tahun 2012 dan berhasil mempersembahkan hampir 40 gol hingga saat ini.

Leave a Reply