Pagelaran piala dunia 2022 sudah di depan mata. Jutaan tiket telah terjual untuk para penggemar di seluruh penjuru dunia. Anggaran dalam jumlah yang sangat fantastis juga sudah dialokasikan untuk mendanainya. Qatar sebagai tuan rumah piala dunia benar-benar melakukan berbagai upaya untuk menyukseskan turnamen FIFA musim ini dan Jepang Tim Pertama yang Berangkat.
Tak hanya pihak penyelenggara dan fans di seluruh dunia yang heboh, hal yang sama juga tengah dirasakan oleh para pemain yang akan tampil di Qatar nanti. Pada pekan ini, sejumlah tim nasional telah melakukan pemanggilan kepada para pemainnya yang akan dibawa ke Qatar. Hal itu membuat atmosfer piala dunia makin mendebarkan. Euforianya juga melanda berbagai negara meski gelombang protes terhadap Qatar masih terus berlanjut.
Jepang Tim Pertama Berangkat
Menjelang piala dunia 2022, sejumlah tim nasional yang telah umumkan skuad diperkirakan akan berangkat ke Qatar pada minggu ini. Setiap kesebelasan hanya punya waktu persiapan kurang dari seminggu lagi. Pembukaan piala dunia 2022 akan dilaksanakan pada 20 November mendatang. Di tanggal itu, 32 tim yang lolos kualifikasi seharusnya sudah berada di Doha.
Baca Juga:
Prediksi Bola Piala Dunia Ada Disini!
Adapun tim yang telah berangkat ke Qatar, jumlahnya masih sangat sedikit. Hingga saat ini, baru kesebelasan Jepang saja yang telah terbang ke Qatar. Meski tak berangkat dalam skuad penuh, namun sebagian anak didik coach Hajime Moriyasu sudah tiba di Qatar. Penerbangan tersebut dilakukan pada Rabu, 9 November lalu.
Sejumlah pemain Jepang yang fokus berkarier di liga domestik memang mendapat keuntungan. Mereka bisa berangkat lebih awal ke Qatar karena kompetisi di dalam negeri telah selesai. Sedangkan para pemain yang merumput di liga Eropa harus sedikit lebih bersabar. Mereka masih harus menjalani pertandingan hingga 13 November 2022 mendatang.
Harapan Tim Nasional Jepang
Sebagai tim yang pertama berangkat ke Qatar, Jepang punya banyak harapan. Yang paling penting, waktu kosong sebelum berlaga yang mereka miliki di Qatar akan digunakan semaksimal mungkin untuk melakukan adaptasi. Ya, Jepang dan Qatar memang punya iklim yang sangat berbeda. Qatar adalah negara dengan iklim gurun yang sangat menyengat. Pemain Jepang tentu wajib membiasakan diri dengan suhu yang lebih panas selama bertandang ke sana.
Selain berharap bisa segera beradaptasi, Jepang juga berharap bisa tampil baik sepanjang turnamen. Hal itu seperti diungkapkan oleh Yuto Nagatomo saat berada di bandara Narita sebelum terbang ke Doha. Kata Nagatomo, tim Samurai Biru berambisi tampil sebaik mungkin selama piala dunia 2022. Mereka ingin membuktikan, persiapan yang telah dilakukan selama empat tahun tidak sia-sia. Jepang akan menempuh jalan terbaik di Qatar nanti.
“Saya dibesarkan oleh banyak kondisi serta pengalaman. Saya sangat menyukai piala dunia dan saya tertantang untuk bertanding dengan sepenuh jiwa. Sangat mungkin bagi kami untuk mendapatkan hal terbaik yang kami harapkan.” Kata bintang Inter Milan itu.
Pada babak penyisihan grup mendatang, Jepang akan berhadapan dengan sejumlah lawan berat. Mereka berbagi tempat dengan Kosta Rika, Spanyol, dan Jerman di grup E. Spanyol dan Jerman sudah punya pengalaman menjuarai Piala Dunia. Sedangkan Kosta Rika pernah bermain hingga babak perempat final pada tahun 2014. Hal ini jadi tantangan yang harus dihadapi Jepang untuk lolos ke babak 16 besar.
Untuk memastikan anak didiknya tak kewalahan apa lagi sampai tersingkir, Hajime Moriyasu telah membentuk skuad dengan pertahanan yang cukup kokoh. Meskipun Yuta Nakayama alami cedera, namun posisi pemain Huddersfield itu sudah digantikan. Untuk mereposisi tempat Nakayama, Moriyasu memutuskan memanggil Shuto Machino. Shuto Machino adalah salah satu pemain muda yang cukup bersinar. Sanggupkah Jepang menjuarai Piala Dunia 2022? Semoga.