Sebagai pemilik kandang, tim nasional Qatar adalah salah satu peserta piala dunia 2022 yang akan mendapat banyak sorotan. Tak sekedar sorotan dan popularitas, mereka juga dituntut tampil dengan maksimal supaya dapat meraih pencapaian yang paling tinggi. Dengan demikian, pengalaman dan catatan sejarah Qatar sebagai tuan rumah piala dunia 2022 akan jadi lebih sempurna terutama untuk Pelatih Timnas Qatar.
Tekanan tersebut tentu tak hanya dirasakan oleh masing-masing anggota kesebelasan, beban terberat justru ada di pundak Felix Sanchez. Felix Sanchez adalah pelatih bagi kesebelasan Qatar untuk piala dunia musim ini. Sebagai orang yang dipercaya membidani tim tuan rumah, Sanchez diharapkan mampu membawa Qatar meraih trofi emas FIFA.
Pelatih Timnas Qatar Bukan Sosok Asing
Felix Sanchez adalah seorang perantau asal Barcelona. Namun dia adalah figur yang sudah sangat familiar terutama bagi masyarakat Qatar yang menyukai sepak bola. Sebelum melatih timnas senior, dia memulai pekerjaannya di Qatar sebagai pelatih Aspire Academy sejak tahun 2006.
Dengan berbagai pencapaian yang berhasil dia torehkan untuk tim tersebut, Sanchez kemudian diminta untuk menjadi pelatih Timnas Qatar U-19. Sanchez pindah ke sana tahun 2013 dan segera dapat mengarahkan tim tersebut meraih kemenangan pada AFC U-19.
Baca Juga:
Prediksi bola, bisa diintip disini!
Setelah bertahan selama hampir 5 tahun bersama skuad U-19, Sanchez kemudian mendapat tawaran yang lebih baik. Dia diminta menjadi pengganti Jorge Fossati dan permintaan itu kemudian dia terima. Sejak Juli tahun 2017, Sanchez jadi manajer papan atas untuk tim nasional senior Qatar. Di tangan Sanchez, Qatar berhasil memperoleh trofi piala Asia 2019.
Seorang Pelatih Sejati
Tak seperti rekan sejawatnya yang umumnya berpengalaman sebagai pemain sepak bola sebelum memutuskan menjadi pelatih, Sanchez justru tidak demikian. Karir kepelatihannya dibangun melalui rencana matang dan proses belajar yang sangat panjang. Karena bukan seorang pemain sepak bola, sebelum memulai debut sebagai pelatih dia berguru ke banyak sumber.
Karir perdananya sebagai pelatih dimulai pada tahun 1996. Di masa itu, dia dipercaya jadi komando bagi tim Barcelona Junior. Sanchez menghabiskan waktu cukup lama bersama tim junior Barcelona sebelum pindah ke Qatar di tahun 2006.
Meski tidak pernah menjadi pesepak bola profesional, tapi sepertinya Felix Sanchez memang ditakdirkan untuk menjadi seorang coach. Tak cuma diukur melalui penghargaan-penghargaan yang berhasil dikantongi tim asuhannya, konsistensi Felix sebagai coach menunjukkan bahwa dirinya benar-benar seorang pelatih sepak bola sejati.
Sanchez tumbuh dan berkembang di lingkungan yang sangat mencintai sepak bola. Sepak bola adalah pengetahuan yang telah melekat sejak dia masih anak-anak. Hal itu membuat kecintaannya terhadap permainan sepak bola tak dapat ditawar lagi. Meski tidak pernah menekuni karir sebagai pesepak bola profesional, dia sukses merintis jalan sebagai coach sehingga dia sukses membawa Qatar menembus kontestasi Piala Dunia 2022.
Dengan pengalaman yang sangat maksimal sebagai seorang coach, Sanchez kini memang sangat diharapkan oleh publik Qatar untuk kembali menciptakan prestasi membanggakan. Tugas yang harus diembannya memang cukup berat. Saat ini Qatar dipandang sebagai salah satu tim lemah di piala dunia 2022.
Namun tak ada yang tahu apa saja ide brilian yang akan diterapkan olehnya untuk membuat Qatar sukses di piala dunia tahun ini. Semua akan terungkap ketika Qatar menghadapi musuh-musuhnya di lapangan hijau. Bagaimana pun Sanchez punya pengalaman membawa Qatar beberapa kali menjuarai turnamen internasional. Sanchez harus tetap diwaspadai. Sebab tak menutup kemungkinan jika tim asuhannya lah yang akan menjadi kuda hitam pada piala dunia kali ini.